Sumber Gambar : https://infopublik.id
Pada awalnya perjalanan penyakit dari kanker leher rahim dapat berupa pembakal kanker atau lesi prakanker. Perubahan prekanker ini biasanya tidak menimbulkan gejala dan tidak terdeteksi kecuali jika wanita tersebut men jalani pemeriksaan panggul atau pap smear.
Gejala biasanya baru muncul ketika sel serviks yang abnormal berubah menjadi keganasan dan menyusup ke jaringan sekitarnya. Pada saat ini dapat timbul gejala seperti gangguan menstruasi, pendarahan vagina, serta keputihan.
Jika kanker berkembang makin lanjut maka dapat timbul gejala-gejala seperti berikut:
- Berkurangnya nafsu makan.
- Penurunan berat badan.
- Kelelahan.
- Nyeri panggul, punggung dan tungkai.
- Keluar air kemih dan tinja dari vagina.
- Patah tulang.
- Pada fase invasif dapat keluar cairan berwarna kekuning-kuningan, berbau dan dapat bercampur dengan darah.
- Timbul gejala-gejala anemia bila terjadi perdarahan kronis.
- Pada stadium lanjut, badan menjadi kurus kering karena kurang gizi, edema kaki, timbul iritasi kandung kencing, atau timbul gejala-gejala akibat metastasis jauh.
Komentar
Posting Komentar